Minggu, 02 Oktober 2016

Definisi Angka “7”



Definisi Angka
“7”

Sebelum kita membahas angka “7”, akan lebih baik kita mengetahui definisi dari bilangan dan angka terlebih dahulu. Orang awam biasanya menganggap angka dan bilangan adalah dua identitas yang sama. Mereka pun juga menganggap bahwa angka dan bilangan merupakan sebagai bagian dari matematika. Memang benar, dalam bahasa Indonesia bahkan di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) tertulis bahwaangka adalah bilangan. Bahasa Indonesia belum cukup baku sebagai alat komunikasi dalam ilmu sains, sehingga belum ada perbedaan resmi antara angka dan bilangan. Padahal dalam dunia matematika angka dan bilangan melambangkan dua hal yang sangat berbeda. Dalam ilmu matematika terutama ‘Telaah Materi Matematika’ dijelaskan bahwa bilangan adalah gagasan atau ide tentang kuantitas (sesuatu yang dapat di hitung). Sedangkan angka adalah simbol atau lambang bilangan. Contohnya bilangan tujuh dapat dilambangkan menggunakan angka Hindu – Arab “7” , maupun menggunakan angka Romawi “VII”, menggunakan angka Brahmi “7” serta angka Arabic “V”.
            Angka “7” memiliki banyak definisi dan pesona tersendiri. Bagaimana tidak ? Angka “7” dijadikan sebuah nama dalam sebuah stasiun televisi di Indonesia. Keunikan dari angka “7” ini memiliki makna keberuntungan oleh sebagian orang, meskipun berbentuk seperti cangkul terbalik. Angka “7” juga terdapat dalam Al Quran. Hakikat dari keutamaan Angka “7” dalam Al Quran adalah :
1.      Angka 7 adalah angka yang pertama sekali disebutkan didalam AlQuran, yaitu didalam (Q.S AlBaqarah 29)
2.      Angka 7 adalah angka yang paling banyak diulang dalam AlQuran setelah angka 1 (ahad) tentunya, ini menunjukkan betapa pentingnya angka ini.
3.      Awal surah dalam AlQuran adalah surah Al Fatihah, dia adalah semulia-mulia surah dalam AlQuran, itu sebabnya surah Al Fatihah dinamakan dengan sab’ul matsaani, sementara jumlah ayatnya ada 7 ayat.
4.      Jumlah bilangan huruf abjad dalam bahasa Arab yang diturunkan oleh Allah ta’ala dalam AlQuran ada 28 huruf. Jumlah 28 ini adalah perkalian dari angka 7, yakni 7×4=28.
5.      Jumlah dari pintu neraka ada 7 pintu, subhanallah, kalimat jahannam dalam AlQuran jumlahnya ada 77 x, dan jumlah 77 ini adalah perkalian dari 7, yakni 7×11=77.
Selain hakikat dari keutamaan Angka “7” dalam Al Quran terdapat juga keutamaan dalam hadist. Hakikat angka “7” dalam hadist adalah :
1.      Ketika menerangkan orang-orang yang akan dinaungi Allah SWT pada hari kiamat, beliau membatasinya pada 7 golongan.
“tujuh golongan yang akan dinaungi Allah SWT dengan bayangan-Nya pada saat tiada naungan kecuali bayangannya”. (HR. Bukhari dan Muslim)
2.      Ketika menerangkan kezaliman dan mengambil tanah orang lain tanpa alasan, beliau menjadikan angka 7 sebagai simbol azab pada hari kiamat.
Beliau bersabda, “ Orang yang mendzalimi orang lain walau hanya beberapa jengkal tanah, akan dikalungkan azab dari 7 bumi.” (HR. Bukhari dan Muslim)
3.      Nabi Muhammad SAW menerangkan bahwa Allah SWT memerintahkan kita bersuiud dengan 7 organ tubuh.
Nabi bersabda, “Aku perintahkan untuk bersujud dengan 7 tulang.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Masih banyak lagi definisi dan rahasia-rahasia dari angka “7”. Mulai dari tuntunan, pesan Nbi Muhammad hingga amalan-amalan tertentu bisa dipraktikkan untuk mendapatkan keselamatan dunia akhirat dari buku-buku tentang keislaman dan yang paling utama adalah Al Quranul Karim.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar